DI BATAM ada dua tokoh besar yang oleh warganya digelar sebagai “Bapak Pembangunan Kota Batam”. Uniknya, tokoh tersebut sama-sama memiliki panggilan “Rudi”.
Rudi pertama adalah, Baharuddin Jusuf (BJ) Habibie, dan Rudi kedua adalah H Muhammad Rudi.
“Saya hanya ingin mengembalikan apa yang menjadi masterplan Bapak BJ Habibie (dalam membangun Batam). Sehingga anak kita bisa bahagia nant,” ujar Rudi, yang kini menjabat sebagai Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam, saat menjelaskan tentang konsep pembangunan yang dilakukannya di Batam.
Karena dedikasinya memajukan Kota Batam, terutama pada kesejahteraan masyarakat, maka semasa hayatnya, Rudi Habibie, tepatnya pada 29 April 2019 silam, memberi penghargaan kepada Rudi yang Wali Kota Batam itu
Tokoh yang digelar dunia sebagai “Mr Crack” usai menemukan Crack Progression Theory, tentang titik awal retakan pada pesawat terbang ini, secara khusus memberikan penghargaan pada Rudi, karena sudah banyak berbuat dalam lintas bidang.
Penghargaan dari Presiden Ketiga Republik Indonesia tersebut, terangkum dalam sebuah piagam yang diberikan.
Bunyinya: Piagam Penghargaan Presiden Republik Indonesia Ke-3. Memberikan penghargaan kepada: M Rudi.
Atas dukungan moril maupun material dalam lintas bidang: pendidikan, sosial, kesehatan dan kemanusiaan, yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.
Penghargaan ini menjadi miles stone bagi Rudi bahwa sumbangsihnya kepada masyarakat, bangsa dan negara selama menjabat sebagai Wali Kota Batam, telah banyak diakui berbagai kalangan, termasuk “Rudi” Habibie. (**)