KABAREKONOMI.ID, BATAM – Juli 2024 mendatang, kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) periode 2020-2024 akan berakhir.
Direncanakan, musyawarah olahraga Kepri ini akan digelar setelah PON XXI Aceh-Sumut. PON sendiri digelar 8-20 September 2024. Dimana salah satu agenda utama pelaksanaan musorprov Kepri yakni pemilihan Ketua KONI.
Sejumlah nama mulai mencuat dan ramai diperbincangkan sebagai calon figur yang ideal menduduki kursi yang saat ini diduduki Usep RS.
Sejumlah nama diketahui telah menyatakan kesiapannya untuk menjabat sebagai Ketua KONI Kepri. Diantaranya, Khazalik dan Asmin Patros. Dan kini Buralimar, yang diketahui telah memiliki pengalaman di KONI Batam selama 3 periode. Serta saat ini menjabat sebagai Ketua PELTI dan PS Batam.
Saat dikonfirmasi hal tersebut, Mantan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri dan pernah menjabat sebagai Ketua Pelti dan Ketua PS Batam ini pun menyatakan kesiapannya.
“Saya sangat siap dan mau maju sebagai bakal calon Ketua KONI Kepri, jika didukung kawan-kawan dari Pengprov Cabor,” tegasnya.
Bahkan pihaknya juga memiliki pandangan akan sosok Calon Ketua KONI Kepri periode 2024-2029. Yakni, sosok Ketua KONI Kepri itu haruslah orang yang dekat dengan Pemerintah Provinsi Kepri. Mengingat, sumber dana dalam berbagai kegiatan tentunya bersumber dari Pemerintah Provinsi Kepri.
Kemudian, Ketua KONI Kepri haruslah sosok olahraga yang memahami filosofi olahraga dan memahami setiap perkembangan olahraga dengan baik. Serta Ketua KONI Kepri nanti, diharapkan bukanlah atas Pengprov Cabor.
“KONI adalah Induk dari Olahraga Cabang Olahraga. Dimana tugas utamanya adalah koordinasi dan pembinaan. Sehingga bagaimana Cabor itu bisa berkembang dengan baik dan sesuai dengan prioritas,” tegasnya.
Selain itu, sosok Ketua KONI Kepri itu harus memahami prinsip-prinsip anggaran keuangan Pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Serta harus seseorang yang memiliki jiwa leadership atau kepemimpinan dan managerial yang kuat.
“Dan tentunya, sosok pemimpin di KONI Kepri nantinya harus didampingi pengurus inti yang handal dan mau bekerja keras dalam kebersamaan team, harus faham tugas administrasi, perencanaan penganggaran dan pertanggungjawaban. Semoga sosok Ketua KONI Kepri ini bisa kita ,” tegasnya.
Namun demikian, pihaknya menegaskan bahwa Musprov KONI Kepri akan dilaksanakan pada Desember mendatang, pasca-pelaksanaan PON di Aceh-Sumut.
“Kita konsen persiapan kesana dulu, mengingat tugas PON ke depan akan sangat berat. Tapi sebagai dinamika organisasi olahraga, menurut saya sah-sah saja jika wacana suksesi KONI Kepri bergulir saat ini. Mulai bermunculan nama Pak Asmin Patros maupun Khazalik. Di KONI Kepri juga diketahui banyak pengurusnya yang sangat layak jadi Ketua KONI Kepri. Dan semuanya sangat layak bahkan berpengalaman di KONI dan pengprov/pengkot/pengkab cabor,” tutupnya. (iman)