KABAREKONOMI.ID, Jakarta – Implementasi Telkomsel untuk proses peningkatan/pengalihan (upgrade) seluruh layanan jaringan 3G ke jaringan 4G/LTE, dengan total lebih dari 49 ribu BTS 3G di 504 kota/kabupaten secara bertahap mulai Maret hingga akhir tahun ini, mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI.
Upgrade layanan jaringan tersebut, merupakan bagian dari komitmen Telkomsel sebagai leading digital telecommunication company untuk meningkatkan kenyamanan dan pengalaman pelanggan dalam mengadopsi gaya hidup digital, melalui peningkatan kualitas dan pemerataan serta kesetaraan akses jaringan broadband terdepan hingga pelosok negeri.
Dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ini juga disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Dr. Ir.Ismail, M.T. yang turut hadir melakukan pengecekan langsung proses upgrading 932 BTS 3G ke 4G/LTE pada 6 April 2022, bertempat di Telkomsel Smart Office, Jakarta.
“Kami dari Kementerian Kominfo menyambut baik rencana peningkatan (improvement) 3G menjadi 4G. Semoga langkah-langkah yang diambil Telkomsel ini selalu terukur dan terarah, serta terlihat dampaknya terhadap aktivitas sehari-hari masyarakat. Ini sebuah kesempatan bagi masyarakat untuk dapat menikmati layanan Telkomsel yang lebih baik. Kami di Kominfo melihat inisiatif Telkomsel untuk melakukan peningkatan kapasitas dan kemampuan dari jaringannya sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Karena jaringan telekomunikasi, khususnya koneksi mobile internet, saat ini sudah merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat,” jelas Ismail.
Ismail kemudian menambahkan untuk mendukung pengembangan jaringan 4G maupun 5G di Indonesia, diperlukan adanya improvement teknologi dari 3G menjadi teknologi yang lebih tinggi kemampuannya.
Berdasarkan pengaturan di bidang telekomunikasi, operator seluler mempunyai hak untuk memilih teknologi dalam pengoperasian jaringanny.
“hal ini dapat menjadi dasar bagi operator untuk dapat meningkatkan layanan berbasis 3G ke layanan berbasis 4G atau teknologi yang lebih tinggi dengan tetap memperhatikan kepentingan dan perlindungan pelanggan,” Tegasnya.
Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan, Telkomsel mengapresiasi kepercayaan dan dukungan yang diberikan oleh Kementerian Kominfo RI dengan mulai dilakukannya proses upgrade seluruh jaringan 3G ke 4G/LTE secara bertahap dan terukur pada tahun ini.
Dukungan tersebut memberikan semangat tambahan bagi kami untuk memastikan seluruh rangkaian proses upgrade jaringan yang dilakukan dapat berjalan lancar dan tuntas, dengan tetap mengedepankan kenyamanan pelanggan dalam mengakses jaringan broadband terdepan dari Telkomsel sesuai dengan target hingga akhir tahun 2022.
“Kami meyakini, upaya ini akan meningkatkan pengalaman gaya hidup digital masyarakat, sekaligus membuka percepatan transformasi perekonomian nasional melalui pemanfaatan teknologi berbasis digital terkini,” tegasnya.
Direktur Planning and Transformation Telkomsel Wong Soon Nam menambahkan pihaknya sangat yakin, melalui percepatan upgrade layanan jaringan 3G ke 4G/LTE ini, akan mampu menghadirkan konektivitas digital dengan kualitas prima yang merata hingga pelosok negeri, serta mengakselerasi transformasi digital di lintas sektor industri di berbagai wilayah Indonesia.
Saat ini Telkomsel telah memasuki tahap pertama proses upgrade layanan jaringan 3G ke 4G/LTE. Pada tahap pertama ini, Telkomsel melakukan upgrade jaringan di 766 kecamatan yang berada di 90 kota/kabupaten selama Maret-Mei 2022.
Kecamatan di wilayah operasional Telkomsel Area Jawa Bali dan Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan) menjadi yang paling mendominasi untuk percepatan proses upgrade seluruh jaringan 3G ke 4G/LTE sepanjang Maret hingga Mei 2022.
Sedangkan untuk tahap kedua akan dimulai pada Juni hingga Juli 2022 di 132 kota/kabupaten. Tahap ketiga, upgrade layanan dilakukan di 178 kota/kabupaten pada Agustus hingga Oktober 2022, dan tahap keempat pada November-Desember 2022 di 104 kota/kabupaten.
Selama proses upgrading berlangsung, pelanggan masih dapat melakukan layanan panggilan suara dengan nyaman dan tetap terjaga melalui jaringan 2G Telkomsel yang masih tersedia.
Pelanggan juga dapat merasakan pengalaman panggilan suara berkualitas HD sambil menikmati akses internet baik itu browsing, bermain game, video streaming, secara bersamaan dengan menggunakan layanan VoLTE Telkomsel yang kini telah tersedia di 514 kota/kabupaten.
Telkomsel bersama BAKTI Kominfo juga telah melakukan pengalihan ribuan BTS Universal Service Obligation (USO) di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) agar terhubung ke jaringan 4G/LTE. Langkah tersebut juga akan kembali dilanjutkan pada tahun ini dengan menargetkan dapat membangun 7.772 BTS USO 4G/LTE di wilayah 3T.
Komitmen Telkomsel dalam mengoptimalkan kapabilitas jaringan broadband terdepan juga telah mendapatkan pengakuan melalui empat penghargaan dari Ookla® Speedtest Awards™ 2021.
Selama periode semester dua tahun 2021, Telkomsel menjadi yang paling unggul pada kategori Fastest Mobile Network (akses mobile broadband tercepat), Best Mobile Coverage (jangkauan jaringan broadband terluas), Top-Rated (operator yang paling dipilih pengguna), dan Best Mobile Network (kecepatan mobile broadband terbaik dengan jangkauan terluas).
“Telkomsel terus mengajak seluruh pelanggan yang masih menggunakan layanan 3G, untuk dapat dengan segera melakukan migrasi atau beralih ke layanan 4G/LTE melalui berbagai saluran layanan pelanggan serta menghadirkan beragam promo spesial yang menarik dari Telkomsel,” jelasnya.
Informasi lebih lengkap mengenai mekanisme pelaksanaan program upgrade layanan 3G ke 4G/LTE Telkomsel, jadwal proses dan daftar kota/kabupaten hingga ragam promo produk dan layanan terkait, dapat diakses melalui tautan: tsel.me/ingatempatg. (telk)