KABAREKONOMI.ID, ANAMBAS – Sebagai bentuk mengidentifikasi hingga menyelesaikan permasalahan daerah, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas bersama forum koordinasi pimpinan daerah (Forkompinda) menggelar rapat koordinasi membangun sinergi di Kantor Bupati Anambas pada Jumat (14/2/2025) pagi.
Hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, Kapolres Kepulauan Anambas diwakili, Kompol Shallauddin, serta unsur forkompinda lainnya.
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, pada kesempatan tersebut menegaskan bahwa forum ini memiliki peran yang sangat strategis dalam memastikan jalannya pemerintahan yang efektif dan sinergis di tingkat kabupaten.
“Rapat koordinasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan daerah. Dimana melalui kegiatan ini bisa mengumpulkan berbagai masukan dan solusi terkait isu-isu yang berkembang di kabupaten ini,” tegasnya.

Selain itu, bisa menyesuaikan Kebijakan di Masa Transisi Kepemimpinan Tahun 2025, baik di tingkat pusat maupun daerah. Sehingga banyak kebijakan baru yang perlu dikomunikasikan dan diselaraskan dari pusat hingga ke daerah.
“Serta menghadapi tantangan Ekonomi dan Cuaca. Oleh karena itu, kita perlu menyusun langkah-langkah strategis dalam menghadapinya,” terangnya.
Sementara itu, Danlanal Tarempa, Letkol Laut (P) Ari Sukmana, S.E., M.Tr., menegaskan perlu adanya perhatian serius dalam menghadpi tantangan cuaca. Mengingat, pada tahun 2024 lalu, sudah ada beberapa kejadian yang terkait dengan keselamatan kapal, termasuk kecelakaan yang melibatkan kapal penumpang.
“Hal ini tentu sangat memperihatinkan, dan kami mengimbau kepada seluruh penyedia layanan pelayaran untuk lebih mengutamakan keselamatan. Sebelum berlayar, setiap kapal wajib memastikan kelayakan alat keselamatan, seperti pelampung, jaket keselamatan, serta alat komunikasi yang memadai,” tegasnya.

Selain itu, tambahnya, kapal-kapal juga harus mematuhi aturan terkait kapasitas penumpang agar tidak terjadi kelebihan muatan yang dapat membahayakan keselamatan.
“Kami berharap agar kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti kecelakaan kapal dapat diminimalkan dengan adanya upaya-upaya preventif ini. Keselamatan penumpang adalah tanggung jawab kita bersama, dan kami mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama demi menciptakan pelayaran yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Kepulauan Anambas diwakili, Kompol Shallauddin, S.H., menyampaikan kriminalitas di Kepulauan Anambas, situasi tetap aman dan terkendali.
“Dimana tingkat kriminalitas menurun dibandingkan tahun 2023, baik kejahatan umum maupun kasus narkoba,” terangnya. (***)