KABAREKONOMI.ID, BATAM – Hujan deras yang mengguyur Kota Batam dan Provinsi Kepulauan Riau selama beberapa hari, membuat infrastruktur jalan di beberapa wilayah mengalami kerusakan.
Bahkan ada diantaranya sampai menjadi kubangan lumpur saat musim hujan seperti saat ini.
Padahal, ruas jalan Kota Batam hingga permukiman kerap dilalui ioleh warga untuk beraktivitas sehari-hari.
Hal ini terungkap dalam penyerapan aspirasi yang dilakukan Anggota DPRD Provinsi Kepri Sugianto yang dilakukan di masa reses pada Maret 2023.
“Keluhannya masyarakat yagn disampaikan ke kami terkait rusaknya infrastruktur jalan oleh adanya curah hujan yang turun beberapa waktu lalu,” terang Sugianto.
Oleh karenanya, tambannya, banyak dari masyarakat yang dikunjungi meminta adanya perhatian lebih dari Pemerintah Daerah serta DPRD Provinsi Kepri untuk bisa memperbaiki dan semenisasi sejumlah ruas jalan baik yangada di perumahan.
“Selain itu, warga juga meminta adanya peningkatan kualitas fasilitas umum dan fasilitas sosial di perumahan mereka. Kemudian meminta adanya normalisasi drainase oleh banyaknya pendangkalan,” tegas Politisi PDI Perjuangan ini.
Sementara itu, warga di kawasan Tanjung Uncang dan sekitarnya meminta adanya pembangunan Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan.
Mengingat, para orang tua mengaku sangat resah dan kasihan akan jauhnya sekolah buah hati mereka.
“Karena sekolah yang ada di Batu Aji itu sangat jauh. Seperti SMA 23, SMA 27 serta SMK 1 yang terbilang sangat jauh sekali. Sehingga perlu adanya tambahan sekolah untuk anak-anak mereka,” tegasnya.
Sugianto juga menyebutkan ada permintaan khusus dari para orangtua yagn memiliki anak penyandang disabilitas yang meminta adanya pelatihan maupun ketrampilan yang bisa mengembangkan bakat dari anak-anak mereka.
“Dari semua keluhan hingga permintaan warga ini, sudah kita tampung dan nantinya akan menjadi bahan untuk dijadikan ‘pekerjaan rumah’ kami di Legislatif. Dan kami akan perjuangan dengan berkoordinasi dengan institusi terkait,” tutupnya. (omk)