Home » Kinerja Bright PLN Disindir DPRD Batam. Lie Khai: ‘Tak Becus’ Tangani ‘Byar-pret’  

Kinerja Bright PLN Disindir DPRD Batam. Lie Khai: ‘Tak Becus’ Tangani ‘Byar-pret’  

by bahar
Jaringan layanan Bright PLN Batam

KABAREKONOMI.ID, Batam – Pemadaman listrik secara bergilir kembali terjadi di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Sebelumnya, pihak PLN Batam menjamin ketersediaan listrik selama Ramadan, namun setelah itu hal serupa lagi-lagi terjadi.

Ketua Komisi I DPRD Batam, Lik Khai ikut menyoroti persoalan itu. Menurutnya, alasan pemeliharaan listrik sudah menjadi alasan klasik dari PLN Batam.

“Sebelum memasuki Ramadan listrik terus mati. Menjelang ramadan, PLN janjikan listrik tak akan padam. Nah, setelah Ramadan usai, masuk lebaran, listrik kembali padam seperti dulu,” katanya.

Ia juga menyebut seluruh jajaran direksi dari PLN Batam tak becus menangani masalah ini. Selain itu, sebagai perusahaan negara, Menteri BUMN juga harus turun tangan.

Jaringan layanan Bright PLN Batam
Jaringan layanan Bright PLN Batam

Di sisi lain, tambah Lik Khai, saat ekonomi dan investasi di Batam semakin bergeliat sejak dihantam pandemi Covid-19, harusnya PLN ikut mendukung dengan tidak lagi melakukan pemadaman listrik.

Dalam hal ini, tentunya berimbas pada keberlangsungan usaha. Seperti perusahaan sampai masyarakat umum.

“Aneh saya lihatnya. Masa menangani ini saja tidak becus. Masa perusahaan besar tak punya langkah antisipatif. Alasannya pemeliharaan,” kata politisi Partai NasDem itu.

Dia pun berharap, persoalan ini bisa segera teratasi karena dampaknya sangat besar dan berimbas pada seluruh lini.(Wie)

Baca Juga