Home » Masyarakat Resah Akibat Kualitas dan Kuantitas Air Bersih, Utusan Sarumaha Minta Kinerja PT Moya Indonesia Dievaluasi

Masyarakat Resah Akibat Kualitas dan Kuantitas Air Bersih, Utusan Sarumaha Minta Kinerja PT Moya Indonesia Dievaluasi

by Tia

KABAREKONOMI.ID, BATAM – Pasca-dipegang oleh PT Moya Indonesia, layanan air bersih di Kota Batam kian menuai kritikan ‘pedas’ dari warga Batam.

Mengingat, Kualitas dan kuantitas layanan air yang diberikan oleh PT Moya Indonesia jauh berbeda dengan operator pengelolaan air bersih sebelumnya.

Kelompok warga pun, silih berganti menyampaikan keluhan buruknya pelayan PT Moya. Sebelumnya, Keluhan Perumahan Cipta Green Mansion disusul Perumahan Bukit Raya, Batam Center. Kemudian Warga Botania 1, dan disusul warga Kavling Kamboja, Sei Pelenggut, Kecamatan Sagulung.

Ilustrasi Air mati

Ketua RW 15 Kavling Kamboja, Indra, mengatakan, buruknya pasokan air di pemukiman mereka sudah terjadi sejak lama. Atas beberapa kali pertemuan antara PT Moya dengan warga, sejumlah solusi diberikan.

Salah satunya, Moya memberikan suplai air bersih melalui pengiriman dengan tangki ke pemukiman warga bila suplai air bersih tidak mengalir melalui meteran.

Akan tetapi, dalam 2 bulan terakhir ini, aliran air sudah semakin parah. Tidak jarang warga merasakan air mati total. Selain itu, pengiriman air melalui tanki air oleh PT Moya juga sering kali tidak dilakukan. Sehingga warga terpaksa membeli air galon untuk kebutuhan sehari-hari.

“Dulu ada kesepakatan, kalau air mati, akan ada pengiriman melalui tanki. Kalau sekali-kali tak apa, kalau keseringan, kan bukan itu yang kami harapkan. Apalagi, 2 bulan terakhir ini sering kali mati. Parahnya lagi, PT Moya beralasan kalau mereka kekurangan supir lori,” ujar Indra.

Indra menjelaskan, pada Sabtu dan Minggu kemaren, PT Moya pun beralasan kalau supir pada libur, sedang istirahat. Padahal kebutuhan air itu merupakan kebutuhan utama. Untuk mendapatkan tetesan air, bahkan tidak sedikit warga memotong pipa air mereka dengan harapan bisa mendapatkan air biarpun dengan aliran kecil, dan itupun hasilnya nihil.

“Gara-gara supir mereka lagi istirahat, kami warga di sini terpaksa beli air galon untuk kebutuhan sehari-hari. Ada juga yang motong pipa dekat meteran, itupun gak ada yang netes. Ini sangat miris, pastinya ada pengeluaran tambahan dari kami. Padahal setiap bulan kami bayar air, bahkan ada warga yang tagihannya naik padahal air tidak lancar,” kesal Indra.

Dengan kejadian tersebut, akhirnya wargapun mengadukan hal ini ke Anggota Komisi l DPRD Kota Batam Utusan Sarumaha. Dengan harapan bisa mendapatkan solusi suara mereka bisa dapat perhatian dari PT Moya.

Anggota Komisi l DPRD Batam Utusan Sarumaha
Anggota Komisi l DPRD Batam Utusan Sarumaha

Anggota Komisi l DPRD Batam Utusan Sarumaha pun merasa sangat miris apa yang dikeluhkan oleh warga Kavling Kamboja. Sudah sepatutnya PT Moya memberikan perhatian khusus.

Karena buruknya pelayanan air saat ini, tidak hanya dirasakan oleh warga Kavling Kamboja saja. Keluhan masyarakat terkait buruknya pelayanan air bersih saat ini sudah terdengar di hampir seluruh penjuru Kota Batam.

“Kami minta kepada PT Moya, yang saat ini dibawah naungan SPAM Batam, hendaknya memberikan perhatian khusus kepada masyarakat. Air merupakan kebutuhan primer. Ini sangat urgen sekali, apalagi masyarakat harus membeli air galon untuk kebutuhan sehari-hari. Bagaimana Batam mau dijadikan kota modern, kalau pelayanan air saja sangat buruk,” kata Utusan Sarumaha.

Legislator yang membidangi hukum ini juga meminta BP Batam agar melakukan evaluasi yang mendalam terhadap kinerja PT Moya.

Menurutnya, sejak pelayanan air bersih dikelola PT Moya, keluhan demi keluhan bahkan aksi demonstrasi dari masyarakat sering terjadi. Hal itu membuktikan bahwa pelayanan air di Kota Batam kian buruk.

“Ini semacam tidak ada solusi, penderitaan masyarakat kian hari kian bertambah. Pihak terkait hanya memberikan janji. Jangan sampai masyarakat hilang kepercayaan terhadap pengelola air. Ujungnya masyarakat akan menyalahkan BP Batam,” ungkap Utusan Sarumaha. (lin)

Baca Juga