KABAREKONOMI.ID, BATAM – Langkah Bank Indonesia perwakilan Provinsi Kepulauan Riau (KPw BI Kepri) untuk mensosialisasikan perilaku Cinta Bangga Paham Rupiah secara utuh terus dilakukan.
Mengingat, rupiah tidak hanya sekedar mata uang dan alat transaksi tetapi juga simbol kedaulatan bangsa. Hal inilah yang terlihat dalam sosialisasi yang dilakukan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau di Mako Kodim 0316 Batam pada Kamis (21/4/2022) pagi.
“Edukasi dan komunikasi mengenai Cinta Bangga Paham Rupiah secara berkesinambungan, merupakan wujud nyata dalam bela negara. Sekaligus menciptakan rasa cinta yang besar dan diimbangi dengan perilaku Bangga serta Memahami Rupiah seutuhnya,” terang Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, Musni Hardi Kasuma Atmaja.
Pihaknya juga menegaskan transaksi penggunaan rupiah sangatlah penting. Dan program ini merupakan salah satu agenda komunikasi strategis KPwBI Provinsi Kepri dalam mencintai rupiah.
Hal ini sejalan dengan tingginya permintaan masyarakat untuk bertransaksi menggunakan rupiah di tengah pandemi Covid-19.
“Bank Indonesia adalah sebuah Lembaga Negara yang memiliki tugas yang sama dengan TNI dalam menjaga kedaulatan Negara. TNI dengan senjata, Bank Indonesia dengan tugas pokoknya. Salah satunya di Sistem Pembayaran, yakni melalui ketersediaan Rupiah kelayakan Rupiah. Untuk itu, kami senantiasa memberikan edukasi Cinta Bangga dan Paham Rupiah,” terangnya.
Sebagaimana diketahui, Bank Indonesia (BI) perwakilan Kepulauan Riau telah menyediakan uang tunai Rp 2,11 triliun, untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Lebaran 2022.
Jumlah ini terbilang meningkat dari tahun lalu. Dari 14,67 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,84 triliun.
BI juga memberikan layanan penukaran uang Rupiah melalui kantor cabang perbankan yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Kepri, 3 lokasi kas titipan Bank Indonesia yang berada di Tanjungpinang, Tanjung Balai Karimun dan, Ranai Natuna.
Selain itu juga ada layanan penukaran uang secara retail dan wholesale melalui mobil kas keliling Bank Indonesia.
Untuk ketersediaan uang tunai, BI berupaya memberikan layanan yang prima untuk memfasilitasi penukaran uang Rupiah di masyarakat dalam jumlah yang cukup, pecahan yang sesuai dan kualitas yang layak edar khususnya selama periode Ramadhan/Idul Fitri.
“Guna lebih menjangkau masyarakat, BI bersinergi dengan bank menambah outlet layanan penukaran, dari sebelumnya sebanyak 109 titik pada tahun 2021 menjadi 152 titik pada tahun 2022 atau meningkat sebesar 33,33 persen yang tersebar di Kota Batam (109 titik), Tanjung Pinang (27 titik), Tanjung Balai Karimun (11 titik), dan Natuna (5 titik),” terang Musni.(lol)