Home » Bergairahnya Cuma Sebentar, Bitcoin Cs Loyo Lagi

Bergairahnya Cuma Sebentar, Bitcoin Cs Loyo Lagi

by Tia

KABAREKONOMI.ID, Pasar kripto berbalik arah ke zona merah pada perdagangan Senin (31/10/2022), setelah pada akhir pekan lalu sempat menghijau.

Melansir data dari CoinMarketCap pada pukul 09:20 WIB, Bitcoin merosot 1,44% ke posisi harga US$ 20,472,84/koin atau setara dengan Rp 318.762.119/koin (asumsi kurs Rp 15.570/US$). Sedangkan untuk Ethereum ambles 2,66% ke posisi US$ 1.569,69/koin atau Rp 24.440.073/koin.

Hanya koin digital (token) BNB yang masih menguat pada hari ini, yakni menguat 1,64% menjadi US$ 309,05/koin (Rp 4.811.909/koin).

Berikut pergerakan 7 kripto utama non-stablecoin pada hari ini.

CryptocurrencyDalam Dolar ASDalam RupiahPerubahan Harian (%)Perubahan 7 Hari (%)Kapitalisasi Pasar (US$ Miliar)
Bitcoin (BTC)20.472,84318.762.119-1,44%5,39%394,08
Ethereum (ETH)1.569,6924.440.073-2,66%15,92%192,88
BNB309,054.811.9091,64%12,32%49,71
XRP0,45297.052-3,33%-2,28%22,85
Dogecoin (DOGE)0,11831.842-5,27%96,54%15,87
Cardano (ADA)0,406.219-4,24%11,25%13,81
Solana (SOL)32,52000506.336-1,76%12,44%11,74

Sumber: CoinMarketCap

Bitcoin bertahan di level psikologis US$ 20.000 pada hari ini, meski pasar kripto kembali dilanda aksi jual setelah pada perdagangan akhir pekan lalu sempat menguat.

Sebelumnya pada akhir pekan lalu, Bitcoin dan kripto lainnya terpantau menguat karena melemahnya dolar Amerika Serikat (AS) dan emas.

Pada Jumat pekan lalu, arga emas dunia dihargai US$ 1.642/troy ons, drop US$ 14,9/troy ons dibandingkan dengan penutupan minggu sebelumnya.

Sepanjang pekan lalu, si logam mulia kuning ini telah mengalami penurunan nilai pasar sebesar 0,9%. Di saat yang sama, indeks dolar AS juga mengalami pelemahan 1,12%.

Namun setelah menguat, kripto kembali melemah karena investor cenderung berhati-hati jelang pengumuman suku bunga acuan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) pada pekan ini.

Konsensus pasar masih memperkirakan bahwa Fed akan kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin (bp) menjadi 4% dengan probabilitas 82,2% jika mengacu pada piranti FedWatch CME.

Fed memang agresif sepanjang tahun ini dalam menaikkan suku bunga acuan. Federal Fund Rates (FFR) sebagai acuan sudah dikerek naik 300 bp sepanjang tahun ini.

Alhasil dari pengetatan kebijakan moneter tersebut dolar AS menguat 15,41% dan harga emas turun 10,21% sepanjang tahun ini.

Kendati menguat di minggu ini, baik Bitcoin dan Ethereum masih mengalami penurunan yang signifikan sejak awal tahun. Secara year to date (YTD), nilai kapitalisasi pasar Bitcoin dan Ethereum drop lebih dari 50%.

Di lain sisi, token Dogecoin juga berbalik ambles, setelah harganya sempat melesat berkat dominasi Elon Musk di Dogecoin.

Meski hari ini melemah, tetapi dalam sepekan terakhir harganya masih meroket hingga 96,54%. Bahkan kini, kapitalisasi pasar Dogecoin berada di atas Cardano dan Solana, yakni mencapai US$ 15,87 miliar, sedangkan kapitalisasi pasar Cardano mencapai US$ 13,81 miliar dan Solana sebesar US$ 11,74 miliar.

Reli Dogecoin menuju harga tertinggi dalam enam bulan terakhir tampaknya dipengaruhi oleh manuver penggemar lama Dogecoin, yakni Elon Musk, yang telah menyelesaikan pembelian Twitter.

Di masa lalu, CEO Tesla ini telah menjamin untuk menggunakan Dogecoin untuk membatasi spam dan bot di Twitter dan menagih pengguna untuk tweet mereka.

Sebelumnya, dalam dokumen persidangan Twitter, Elon Musk memiliki beberapa ide kontroversial untuk Twitter, seperti memverifikasi semua pengguna manusia dan membuat algoritma open source (Jack Dorsey mengemukakan ide ini terlebih dahulu). Tapi mungkin ide terburuknya adalah memerangi spam bot dengan membuat orang membayar Dogecoin untuk tweet.

“Saya punya ide untuk sistem media sosial blockchain yang melakukan pembayaran dan pesan teks pendek/tautan seperti Twitter. Anda harus membayar sejumlah kecil untuk mendaftarkan pesan Anda, yang akan memotong sebagian besar spam dan bot,” ujar Musk.

Beberapa hari kemudian, pada 13 April, ide Musk semakin berkembang.

“Plan B adalah versi Twitter berbasis blockchain, di mana ‘tweet’ disematkan dalam transaksi komentar,” katanya kepada Steve Davis, presiden The Boring Company. “Jadi, Anda harus membayar mungkin 0,1 Doge per komentar atau memposting ulang komentar itu.”

Sebagai tanggapan, Davis mengatakan dirinya “tidak yakin” tentang rencana mana yang harus dia dukung, dan menawarkan untuk menghubungkan Musk dengan engineer blockchain.

Pengambilalihan Twitter oleh Musk berpotensi tentu meningkatkan kemungkinan penggabungan Dogecoin dengan platform media sosial dan dapat meningkatkan eksposur aset kripto lainnya seperti non-fungible token (NFT).

Akan tetapi hingga saat ini belum ada cuitan baru Elon Musk atau pernyataan resmi dari Twitter dan masih belum jelas apa yang Musk rencanakan dengan Dogecoin di masa depan.

Baca Juga