OJK dan Pemprov Kepri Kukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah dan FKIJK

by bahar

Lebih lanjut, Gubernur Kepri berharap percepatan akses keuangan di daerah perlu menjadi prioritas serta perhatian seluruh pihak. Dengan terbukanya akses keuangan bagi masyarakat di daerah maka diharapkan kita dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih merata, lebih partisipatif, dan inklusif.

Kepala OJK Provinsi Kepulauan Riau Sinar Danandjaya dalam sambutannya memaparkan perkembangan Industri Jasa Keuangan di Kepulauan Riau. Dimana kinerja Bank Umum di Provinsi Kepulauan Riau terpantau baik dengan pertumbuhan total asset, Dana Pihak Ketiga dan Kredit masing-masing sebesar 10,94% (yoy), 9,81% (yoy) dan 6,93% (yoy).

Pertumbuhan total asset dan DPK Bank Umum Kepulauan Riau tersebut berada di atas pertumbuhan Bank Umum nasional masing-masing sebesar 6,99% (yoy) dan 6,74% (yoy).

Selanjutnya, pada pertemuan yang juga dihadiri oleh Pemimpin Cabang Bank Umum tersebut, Sinar juga mengingatkan agar Bank Umum di Kepulauan Riau terus memperbaiki Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Kredit untuk menekan rasio Non Performing Loan (NPL) yang saat ini mencapai 3,19%.

Rasio NPL Bank Umum Kepulauan Riau berada di atas rasio NPL Bank Umum secara Nasional sebesar 2,20%. Sinar juga mendorong Bank Umum di Kepulauan Riau untuk menyalurkan kredit kepada UMKM yang saat ini baru sebesar 18,86% terhadap total kredit.

Rasio kredit/pembiayaan UMKM Bank Umum Kepulauan Riau tersebut relatif rendah apabila dibandingkan dengan rasio Bank Umum Nasional yang telah menyalurkan kredit kepada UMKM sebesar 19,60% terhadap total kredit Bank Umum.

Baca Juga