Home » Sambangi Natuna, Bank Riau Kepri Syariah Serahkan CSR Rp2 Miliar ke Pemkab

Sambangi Natuna, Bank Riau Kepri Syariah Serahkan CSR Rp2 Miliar ke Pemkab

by bahar

KABAREKONOMI.ID, Natuna – Bank Riau Kepri (BRK) Syariah, resmi menyerahkan program Corporate Social Responsibility (CSR) Penerangan Jalan Umum (PJU) kepada Pemerintah Kabupaten Natuna.

CSR ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama (Dirut) BRK Syariah Andi Buchari, didampingi Kepala Cabang BRK Natuna Wildan Zainal Rusqi, kepada Bupati Natuna Wan Siswandi, diruang kerjanya Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Kamis (13/10/2022) siang.

Andi Buchari menjelaskan, PJU yang diserahkan ini merupakan program CSR BRK Syariah tahun anggaran 2021 dan 2022, yang nilainya mencapai Rp2,2 miliar.

Dengan rincian, tahun 2021 sebesar Rp 1,286 miliar dan tahun 2022 sebesar Rp 906 juta.

“Kami dari BRK Syariah mengucapkan terimakasih kepada Pak Bupati dan jajarannya, karena CSR ini betul-betul tepat sasaran dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucap Andi Buchari.

Andi Buchari mengaku akan terus berkomitmen memberikan CSR, selain deviden dari perolehan laba BRK Syariah. Sebab, program CSR ini manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat.

Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang tinggal diluar pulau Bunguran Besar, BRK Syariah telah membangun kantor cabang baru di Pulau Subi, Kecamatan Subi.

“InshaAllah awal tahun depan sudah mulai beroperasi,” terang Andi Buchari.

Ia juga menyebutkan, jika pihaknya akan memprioritaskan putra putri asli daerah Natuna, untuk direkrut menjadi karyawan BRK Syariah.

“Kita tetap utamakan SDM dari Natuna,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Natuna, Wan Siswandi, juga mengucapkan terimakasih kepada pihak BRK Syariah, yang telah menyalurkan CSR nya untuk membangun PJU di sejumlah titik diwilayah Kabupaten Natuna.

“Tahun depan InshaAllah kita akan mengusulkan PJU lagi, untuk lokasinya nanti kita lihat dulu, dimana yang pas,” ujar Wan Siswandi, didampingi Sekda Natuna, Boy Wijarnarko Varianto, Asisten II, Basri dan Kepala Dinas Perhubungan, Alazi. (win/ilm)

Baca Juga